Sekarang ini, aktifitas mendaki atau pun hiking sedang banyak diminati para wisatawan. Sehingga tidak bisa dipungkiri lagi hal tersebut juga karena dampak dari sebuah film layar lebar yang diangkat dari novel best seller yakni 5 CM. Gara-garanya film 5 CM ini, aktifitas hiking yang dahulunya dianggap cukup berbahaya serta membutuhkan training khusus, kini seolah-olah terlihat mudah. Terlebih lagi di sebuah film ini tengah menyuguhkan sinematografi keindahan gunung semeru yang salama ini tidak banyak diketahui orang. Meledaknya film ini menjadikan banyak orang berbondong-bondong untuk melakukan pendakian ke gunung semeru. Pendakiannya tidak semua hingga ke puncak, banyak diantaranya yang mendaki hingga sampai ke ranu kumbolo, lalu berkemping di sana.
Ranu kumbolo yang kini menjadi objek wisata paling diminati oleh banyak wisatawan yang mana ranu kumbolo ini adalah sebuah danau air tawar yang sering dijadikan sebagai lokasi transit buat para pendaki gunung semeru. Berada di ketinggian sekitar 2.400 meter dari permukaan laut, objek wisata ranu kumbolo ini adalah satu-satunya sumber air bersih buat para pendaki. Dengan debit air yang sangat berlimpah, danau ini jadi tempat berkumpulnya para pendaki untuk berkemah.
Akses menuju objek wisata ranu kumbolo
Objek wisata ranu kumbolo ini ada di kawasan Taman Nasional Bromo Tengger Semeru, tepatnya diantara kabupaten Malang dengan kabupaten Lumajang, Jawa Timur. Buat Anda yang ada di luar Jawa Timur, bisa menggunakan jalur udara untuk menuju Malang dengan melalui bandara udara Abdurrahman Saleh. Akan tetapi, bila Anda lebih suka melakukan perjalanan yang santai, bisa menggunakan kereta api yang menuju ke stasiun kota baru. Setelah tiba di kota Malang, maka Anda dapat mencari angkutan umum yang menuju ke desa Tumpang, lalu berhenti hingga di terminal Tumpang. Dan perjalanan Anda selanjutnya bisa ditempuh dengan menggunakan mobil jeep (SUV) yang telah disewakan warga sekitar menuju objek wisata ranu kumbolo.
Perjalanan menuju ke objek wisata ranu kumbolo
Tiket masu ke objek wisata ranu kumbolo ini kurang lebih sekitar Rp 10.000,00 per orang dan Rp 20.000,00 per tenda. Untuk bisa mencapai objek wisata ini ada dua alternatif jalur pendakian, yakni melalui watu rejeng dan bukit ayek-ayek. Untuk jalur watu rejeng ini jauh lebih mudah, tetapi akan membutuhkan waktu yang cukup lama, sedangkan jika Anda melalui jalur bukit ayek-ayek, perjalanan akan jauh lebih cepat, tapi jalannya cukup curam dan berbahaya buat pendaki pemula.
Dari pos pendaftaran di objek wisata ranu pani, Anda akan melalukan perjalanan dengan berjalan kaki sejauh 5 hingga 7 km, dengan menyuuri lereng bukit yang ditumbihi oleh bunga edelweiss, lalu Anda akan tiba di watu rejeng, perjalanan ini akan memakan waktu sekitar 5 hingga 7 jam. Sesampainya di objek wisata ranu kumbolo Anda bisa mendirikan tenda, bila cuacan cerah ketika malam hari Anda dapat melihat gugusan bintang dalam galaksi bima sakti yang sangat indah. Dan dikeesokan harinya Anda bisa melihat keindahan matahari terbit.
Itulah tadi sekilas objek wisata ranu kumbolo yang bisa kami sajikan kepada Anda semuanya, semoga bermanfaat.